WARNING!!! MEMBACA CERPEN INI HARUS BERIJAZAH TK
*please do this at home
ALUNAN
PIANO DI RUMAH MISTER I
Malam hari,aku bersama kedua
temanku danny dan jack sedang berjalan di pinggiran kota. Sambil berjalan kami
bercanda dan tertawa bersama tanpa memikirkan arah jalan. Sampai-sampai kami
pun tersesat. Kami langsung terkejut, sudah tidak berada di pinggiran kota lagi.
Kami pun bermalam di hutan tanpa alas dan selimut karena sudah larut malam.
Keesokan harinya,kami pun membuat
rencana. Aku bertugas mencari bantuan, Danny mencari kayu bakar dan Jack mencari
air. Aku mencari bantuan sambil berteriak-teriak, tetapi tidak ada yang
menjawab. Setelah setengah jam menelusuri hutan, aku pun menemukan rumah tua
besar yang menurutku ada orang yang menghuninya.
Lalu,
aku kembali ke tempat awal dan memanggil danny dan jack.
“Danny!!! Jack!!! Kemari! “aku memanggil
“Ada apa?? “tanya mereka
“Aku menemukan sebuah rumah tua yang sepertinya berpenghuni “ujarku
“Hah? Apa benar? Dimana letaknya? ”tanya Danny
“Jangan-jangan itu ada hantunya lagi, Ihh ngeri “Jack ketakutan
“Beneran, sekitar 2 setengah seperempat jam dari sini. Ngeri
bukannya kesakitan itu ya?? “ kataku
“Nyeri dodol!!!!! Bingung gini malah bercanda “Jack membentak
“Hahahaha sitik e!! “aku tertawa
“Ayo kita kesana badanku yang eksotis ini sudah lapar!! “semangat
danny
Kami pun berjalan menuju rumah
tersebut. Setelah perjalanan 2 setengah seperempat jam berjalan,kami pun sampai
di rumah tersebut. Rumah itu memang agak jadul dan sepi. Tapi kami tidak
mempedulikannya. Kami pun meminta ingin meminta izin kepada sang pemilik rumah.
“Semangat pagi?? “kami menyapa
Tetapi tidak ada jawaban. Karena bosan menunggu,kami pun langsung
masuk kedalam rumah itu. Interior rumahnya mewah tetapi banyak sarang laba-laba.
Rumah itu seperti rumah horor yang sering aku liat di tipi-tipi. Menjelang
sore,kami pun menuju sumur tua di depan rumah. Saat kami ingin melihat air
sumur tersebut,tiba-tiba keluar seorang kakek tua dari dalam sumur. Kami pun
terkejut. Kakek itupun berkata,
“Hai anak muda, janganlah kalian tinggal dirumah ini, karena rumah
ini adalah rumah mister I “sambil berteriak lalu lari ke hutan.
“Danny matikan apinya nanti airnya gosong!! “ujarku
“Emang air bisa gosong ya?? “tanya Jack
“Tergantung amal dan perbuatan… “tertawaku
Setelah mematikan api, terdengarlah
suara alunan piano yang indah dan mengharukan. Namun, karena suasana yang tidak
mendukung suara itu malah jadi menakutkan. Semakin lama suaranya semakin keras
terdengar di telinga, kami pun berusaha ingin mengetahui siapa yang
memainkannya. Kami mengikuti suara piano dan menemukan piano itu. Ternyata ada
seseorang memakai baju putih yang menyelimutinya. Kami pun mendekatinya.
Ternyata orang itu adalah pemilik rumah
ini, dia menggunakan kain kelambu agar tidak digigiti oleh nyamuk. Kami pun
meminta maaf karena tidak masuk rumah itu dengan izin. Ternyata yang dimaksud
kakek tua itu adalah rumah mister Ivanovic yang biasa dipanggil mister i. dan
ternyata kakek tua itu adalah tukang kebun yang gila dan sedang mandi didalam
sumur. Setelah berbincang-bincang dengan mister I, ia pun menyuruh kami
istirahat karena sudah malam.
Keesokan harinya kami pun diantar ke kota
olehnya. Setelah sampai kami pun langsung bercerita kepada teman-teman. Kami
tertawa terbahak-bahak karena itu ternyata itu mister I bukannya misteri.
`TAMAT`
Out Of Topic Show Konversi KodeHide Konversi Kode Show EmoticonHide Emoticon